Budaya Organisasi
Menurut
Wilkins, budaya adalah sesuatu yang dianggap biasa dan dapat dibagi bersama
yang diberikan orang terhadap lingkungan sosialnya. Lingkungan sosial yang ada
dimaksud disini dapat berupa kelompok etnis tertentu, Negara, desa di daerah
tertentu, ataupun sebuah organisasi. Dalam pengertian tentang budaya menurut
wilkins ada yang dikatakan “dibagi bersama, artinya sesuatu yang dapat menjadi
kebiasaan, slogan, legenda , arsitektur, dan barang buatan sebagai simbolis
dalam sebuah budaya.
Budaya
organisasi sendiri ialah istilah yang digunakan untuk menjelaskan pengalaman
bersama yang dialami oleh orang-orang dalam organisasi tertentui lingkungan
sosial mereka. Semua organisasi ataupun perusahaan mempunyain budaya, meskipun
ada beberapa organisasi besar yang dengan mudah dapat diindentifikasi dan
mempunyai pengaruh baik terhadap personalia ataupun pelanggan dibandingkan
dengan perusahaan kecil.
Budaya : Jiwa dari Organisasi
Budaya
organisasi yang ada pada perusahaan tertentu meliputi hal-hal sederhana sampai
kepada hal-hal besar. Hal-hal sederhana itu sendiri dapat berupa pemakaian
seragam, cara merias wajah, gaya rambut,
dan perhiasaan yang digunakan. Selain itu bahasa tubuh dan mimik wajah saat
berhadapan dengan pelanggan. Namun sampai saat ini tidak ada elemen tertentu
dari budaya yang menonjol sebagai sebagai suatu yang kritis bagi prestasi kerja
organisasi. Budaya yang ada dalam perusahaan itulah yang membedakan perusahaan
yang satu dengan yang lain.
Pengamatan Terhadap Budaya
Organisasi
Dalam
suatu perusahaan memiliki jalan budaya yang berbeda-beda antara satu perusahaan
dengan perusahaaan lainnya. Jalan budaya yang dimaksud disini adalah legenda
atau latar belakang dari awal sebuah perusahaan itu berdiri. Dalam
perusahaan-perusahaan yang sudah berdiri selama puluhan tahun dan menjadi
perusahaan yang besar pasti memiliki orang-orang yang menjadi tokoh dalam
perusahaan itu. Tokoh-tokoh disini biasanya adlah orang yang pertama membangun
perusahaan itu ataupun yang memberikan resolusi yang menjadikan suatu
perusahaan memiliki masa kejayaan.
Sebagian
perusahaan besar memiliki logo yang menjadi identitas perusahaan bagi karyawan
dan pelanggannya. Selain logo, lokasi dan arsitektur gedung menunjukkan sesuatu
mengenai indentitas perusahaan . Contoh yang ada di Indonesia sendiri adalah
perusahaan yang bergerak di bidang makanan yakni KFC yang memiliki logo paktua
sebagai tokoh , dan perusahaan memiliki arsitektur bagunan yang selalu
didominasi warna merah dan putih yang menjadi cirri khasnya.
Budaya
organisasi sudah menjadi topik yang cukup hangat pada perusahaan-perusahaan
saat ini. Mereka yang tertarik pada bidang ini yakin bahwa, pengamatan terhadap
budaya perusahaan dapat menyatakan kepada kita sesuatu yang berarti mengenai
orang di dalam sebuah organisasi terutama manajemen puncak. Melihat bagaimana
budaya perusahaan yang ada dapat diterapkan dan diterima oleh para karyawan dan
pelanggan. Jika budaya perusahaan dapat diterima berarti menejemen yang ada
dalam perusahaan tersebut baik.
Ekspresi
budaya yang ada dalam perusahaan-perusahaan merupakan fenomena yang sulit untuk
didefenisikan secara operasional. Hal ini dikarenakan budaya tiap-tiap
perusahaan yang ada pastilah berbeda-beda. Pada saat ini, penyelidikkan tentang
budaya sering dilakukan dengan metode-metode yang berakar dari sosiologi dan
antropologi.
Jika
ditelaah secara normal, budaya
organisasi masih dalam perkembangan yang awal sekali. Dimana budaya organisasi
masih mengharapkan pandangan-pandangan atau perspekltif baru yang menarik dan
menakjubkan mengenai organisasi. Pandangan ini relevan dalam jamuan industry
multinasional, meskipun usaha untuk menerapkan gagasan ini harus dilakukan
dengan hati-hati karena hanya terdapat sedikit sekali data empiris. Namun
beberapa penulis mencoba menunjukkan kemungkinan arah atau keharusan arah dari
budaya organisasi ini.
Weick
(1987) berpendapat bahwa budaya yang kuat dapat ditemukan untuk membuat organisasi
lebih dapat diandalkan, karena budaya yang demikian memberi nilai pada cerita
dan aktifitas menceritakan cerita. Maksudnya perusahaan yang memiliki budaya
yang kuatakan menjadi topik pembicaraan banyak orang dan menjadi pusat perhatian bagi orang banyak
pula yang menjadikan perusahaan itu lebih dikenal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar